KOLTIM.NUSPOS.com- Pemda Kolaka Timur (Koltim) menghadiri acara suku Bali, hari ulang tahun (HUT) Transmigrasi Ladongi 1a ke – 50 tahun, di halaman Pura Pentaran Amerta Yoga Kelurahan Atula Kecamatan Ladongi, Jumat 23/09/2022
Dalam kegiatan ini terlihat keakraban antara suku agama dimana momen acara HUT Transmigrasi ke 50 tahun dihadiri para tokoh adat masyarakat bali di Koltim khususnya yang ada Trans Atula, Putemata, Raraa dan para tokoh umat muslim serta Nasrani sesepuh Tolaki, Bugis dan Jawa di kecamatan ladongi
Sementara itu Plt Bupati Koltim Abdul Azis. SH dalam sambutan tertulisnya yang di bacakan oleh Sekda Koltim Muh Andi Iqbal Tongasa S. STP M.Si mengatakan bahwa di Koltim ini terdapat dari berbagai suku etnis yang ada yaitu suku tolaki bugis, jawa, tator dan bali agar bisa bersinergik. Imbuhnya
" Perjalanan selama kurun lima puluh tahun bukanlah waktu yang singkat. Tentu banyak sekali suka duka yang dialami dan saya yakin tentulah lebih banyak dukanya apalagi dimasa-masa pertama menginjakan kaki di dataran sulawesi tenggara khususnya ladongi ini," Ujarnya
" Kata Iqbal 50 tahun silam Ladongi tentulah tidak seramai ini. yang terbayang waktu itu tentulah masih hutan belantara, akses transportasi yang pasti masih sangat sulit. Bahkan telekomunikasi listrik pastilah belum ada saat itu. Semua kesulitan dan hambatan dapat dilalui dalam kebersamaan saling bergandeng tangan dan bahu membahu dengan mengesampingkan semua perbedaan yang mungkin ada saat itu," Terangnya.
" Orang nomor satu Koltim melalui Ikbal Tongasa mengatakan saya (Red) belum pernah menerima laporan sebelum dan sesudah saya berada di Koltim, dengan adanya tenggang rasa antara suku umat beragama tak pernah terdengar ada perselisihan terjadi baik kerusuhan dan sebagainya. Dengan berbagai suku etnis dan agama di Koltim agar bisa menciptakan suasana damai. Berbagai permasalahan mari kita selesaikan dengan bijak dengan jernih, musyawarah dan mufakat sehingga tidak berkepanjangan yang lebih jauh ".
" Hidup tenggang rasa antar umat beragama, kami Pemda Koltim dan pribadi saya ( red) Selaku Bupati Koltim mengapresiasi serta menghargai dan menjunjung tinggi Kawan Bali, dengan salah satu contoh rumah ibadah berdekatan yakni gereja dengan masjid, hanya tembok pagar yang menjadi pembatas ". Pungkasnya
“ Alhamndulillah semua bisa menjaga dengan baik serta dapat berjalan lancar dan aman, oleh karena itu, kita juga berharap di Koltim ini dengan peradaban – peradaban dan keaneka ragaman yang ada, semua sudah bisa menjaganya, dan tetap bersatu padu apa bila ada persoalan yang lebih serius " . Himbaunya.
Lebih Lanjut Sekda Koltim mbacakan Sambutan Bupati Koltim memaparkan keberadaan transmigrasi perlu adanya kesejahteraan dan mungkin juga persatuan dan kesatuan, luar biasa dengan 50 tahun saat ini selama perjuangannya sejak 1972 telah banyak capaian yang sangat berubah drastis dengan kesuksesan yang kita lihat saat ini. Aplosnya
" Perlu kita ketahui bersama, Bupati kita secara serius lagi memperjuangkan bagaimana infrastruktur bisa teratasi dengan berkoordinasi Pemerintah Provinsi melalui Gubernur Sultra. Dan insallah bisa secepatnya infrastruktur jalan diperbaiki.
Pasalnya biar kita bangun pasar, bangun rumah sakit kalau jalan masih rusak ". Cetusnya
" Sebagai gambaran dan reperensi Sekda Koltim menambahkan, Perhatian Bupati kita
di Kecamatan Tinondo mulai dari jalan Desa Ambapa hingga memasuki di Kecamatan Uluiwoi dengan biaya sangat kecil bisa mengatasi jalan yang cukup ekstrim, dengan tidak memerlukan anggaran yang lebih besar. Dengan sisa dana hibah 2 miliyar untuk jalan sudah berapa kilo bisa diselesaikan, dengan anggaran kecil sudah bisa selesaikan dengan sekian kilo meter,”bebernya.
" Olehnya itu, pada momen hari ini dalam merayakan HUT Transmigrasi Ladongi 1 mari kita sama sama pikirkan baik pihak OPD maupun dari pihak DPRD supaya jalan infrstruktur ini di daerah Kecamatan Ladongi bisa diperbaiki. Walaupun tugas dan tupoksi anggarannya berada di Provinsi, mudah mudahan ditahun 2022 – 2023 bisa terjawab".Harapnya
Ikbal Tongasa di akhir sambutannya menyampaikan beberap point - point Pak Bupati yang disampaikan kepada saya untuk kita semua bahwa Pak Bupati sangat berharap, bagaimana masyarakat bisa bersinergik dengan Pemerintah. Serta bisa memberikan juga masukan ke Pemerintah sehingga apa yang kurang bisa kita perbaiki bersama. Pungkasnya
Kegiatan tersebut dihadiri Ketua TP-PKK Koltim Hartini Azis. S Pd, Sekda Koltim Muh Andi Iqbal Tongasa S STP M Si, para Asisten, Stap ahli, Kepala Bagian lingkup Pemda Koltim,para OPD, Camat Ladongi, Lurah dan desa se – Kecamatan Ladongi serta tamu undangan lainnya yang sempat hadir. (Red)