KONAWE.( SULTRA ). NUSPOS.com - Sejumlah masyarakat yang mengatas namakan Forum masyarakat Amonggedo bersatu(Fambers)Kec.Amonggedo,
kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara. minggu 8 januari 2023 melakukan unjuk rasa di areal
pertambangan nikel PT.ST Nickel. DenganKordinator aksi Pambers Ilham Latif .
Ilham Latif yang ditemui langsung pada saat unjuk rasa
, kepada media ini mengatakan bahwa gerakan ini murni dari gabungan kelompok masyarakat Amonggedo bersatu. Hari ini kami melakukan aksi unjuk rasa di arel kantor PT.ST nickel karena menurut kami perusahan diakhir- akhir ini telah ingkar janji (wanprestasi) dengan warga masyarakat Amonggedo ,dimana dalam nota kesepakatan (Mou) tahun 2016. tentang pembagian royalti kepada masyarakat yaitu pemilik sertifikat lahan sebesar 1,35 dan pihak Fambers 1,25 tidak sesuai lagi dan mereka terkesan lebih memihak kepemilik sertifikat. Tuturnya.
Lanjut Ilham, ia menyatakan kami
sekarang tinggal menunggu keputusan dari pihak management perusahaan PT.ST Nickel untuk segera merealisasikan tuntutan kami. Jadi sementara kegiatan penambangan untuk waktu yang tidak ditentukan kami tutup sampai adanya keputusan yang jelas .Terangnya.
Sementara itu dari perwakilan management perusahan PT. ST Nickel , Gunawan
menyampaikan "saya menerima
penyampaian aspirasi ini selanjutnya akan saya koordinasikan dengan pihak
pimpinan kami terkait polemik
pembagian royalti yang telah
disampaikan dari teman-teman Fambers" Imbuhnya.
Dalam kegiatan unjuk rasa tersebut turut
dihadiri kapolsek Pondidaha. IPTU .Heru
Purwoko, SH.MM bersama Jajarannya.
Heru menyampaikan 'Alhamdulillah tidak ada peristiwa yang melanggar etika
dalam penyampain aspirasi tadi, kami
dari jajaran polsek pondidaha tetap bersedia mengawal gerakan ini sepanjang
tidak melakukan gerakan tambahan
yang dapat mencederai organisasi atau forum masyarakat Amonggedo bersatu
(fambers).
Tukasnya Team ( Tamrin Toma )